[SALAH] Beras Sintetis dari Cina Ditemukan di Kendari oleh anggota TNI

[SALAH] Beras Sintetis dari Cina Ditemukan di Kendari oleh anggota TNI

Hasil Periksa Fakta Muhajir

 

Video yang menampilkan oknum TNI disertai narasi jika beras sintetis dari Cina ditemukan di Kendari adalah konten yang menyesatkan. Video tersebut sudah beredar sejak tahun 2020. Setelah videonya viral, Oknum TNI tersebut akhirnya meminta maaf. Karena nasi di warung makan tersebut terbukti tidak mengandung bahan berbahaya.

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
===============
Kategori: Konten yang Menyesatkan

Narasi:
Wow, ternyata Beras Sintetis Cina, telah mulai ditemukan di Kendari, Sulawesi Tenggara Indonesia) Justeru TNI yang temukan (dimana Polisi RW/RT) Waspada… Viralkan ini… Kondisi ini harusnya diteliti sumbernya dari mana ?

Sumber: Whatsapp
===============

PENJELASAN:

Beredar sebuah video di Grup Whatsapp yang menampilkan seorang oknum TNI mempertanyakan keaslian beras pada nasi yang dijual di warung makan Kota Kendari. Video tersebut dikirim disertai dengan narasi jika beras sintetis dari Cina ditemukan di Kendari oleh oknum TNI.

Setelah menonton video tersebut, tidak ditemukan pernyataan dari oknum TNI itu yang menyebut jika beras tersebut dari Cina. Dia hanya menyatakan jika nasi tersebut terbuat dari beras palsu karena merasa tidak mencium bau beras dan terlihat nasi tersebut terpental saat dilempar ke meja setelah dipadatkan.

Klaim oknum TNI yang menyatakan nasi tersebut terbuat dari beras palsu juga keliru. Dilansir dari cnnindonesia.com, video tersebut sudah beredar sejak 7 Januari 2020. Oknum TNI dalam video tersebut adalah anggota Babinbsa Koramil 13 Poasia Kendari bernama Kopda Harmin. Setelah videonya viral, Kopda Harmin akhirnya menyatakan permintaan maaf karena klaimnya terbukti tidak benar.

Sebab, berdasarkan hasil pengujian Balai POM Kendari, nasi yang dijual oleh warung makan tersebut tidak mengandung bahan berbahaya seperti boraks, formalin, dan plastik. Nasi tersebut memantul karena diduga mengandung amilopektin dan amilosa di atas 25 persen, sehingga cenderung keras.

Dilansir dari liputan6.com, klaim oknum TNI mengenai beras palsu yang beredar di warung makan kendari adalah keliru. Dengan demikian, informasi terkait beras sintetis dari Cina ditemukan di Kendari oleh anggota TNI adalah tidak benar, sehingga masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

 

Referensi

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200108233853-20-463670/tebar-hoaks-soal-beras-palsu-babinsa-di-kendari-minta-maaf

https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4663964/cek-fakta-tidak-benar-video-penemuan-beras-palsu-di-kendari

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/dN64mQqk-cek-fakta-video-penemuan-beras-palsu-di-kendari-hoaks-begini-faktanya

https://turnbackhoax.id/2020/01/14/salah-membal-karena-dioplos-plastik/